Korelasi Umur, Penghasilan Tetap, Pendidikan Terakhir dan Rata-Rata Pengeluaran Pada Rumah Tangga Miskin di Kota Pangkalpinang
Abstract
Kemiskinan menjadi salah satu masalah multidimensional yang harus diatasi. Kemiskinan memiliki karakteristik yang beragam. Karakteristik kemiskinan menjadi ciri-ciri individu atau kelompok tergolong keluarga miskin. Kemiskinan harus diatasi dengan kebijakan dan program pemerintah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis karakteristik kemiskinan di Kota Pangkalpinang. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara dan observasi serta kuisioner kepada 100 sampel responden yang terdaftar di DTKS (Data Terpadu Kesejahteraan Sosial) Dinas Sosial. Metode analisis yang digunakan adalah tabulasi data dan korelasi. Hasil penelitian menjelaskan bahwa kepala keluarga yang disurvei terbanyak memiliki berjenis kelamin laki-laki, berumur 36-43 Tahun, pendidikan terakhir SMA, dengan status pernikahan terbanyak menikah dan jumlah anak sebanyak 2 sedangkan banyak tanggungan sebanyak 3 orang dalam 1 keluarga. Berdasarkan hasil korelasi diperoleh korelasi umur kepala keluarga dan penghasilan tetap kepala keluarga di Kota Pangkalpinang adalah negatif dan sangat lemah, korelasi penghasilan tetap kepala keluarga dan rata-rata pengeluaran kepala keluarga Kota Pangkalpinang adalah positif dan sedang, korelasi total penghasilan tetap dan rata-rata pengeluaran kepala keluarga Kota Pangkalpinang adalah positif dan sedang, serta korelasi pendidikan terakhir kepala keluarga dan penghasilan tetap kepala keluarga Kota Pangkalpinang adalah positif dan lemah.
Downloads
References
Ali, K. (2015). Indikator Kemiskinan dan Misklasi Orang Miskin. Fakultas Ekologi Manusia IPB dengan Yayasan Pustakan Obor Indonesia.
Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (2019). Menanggulangi Kemiskinan dan Mengurangi Kesenjangan.
Badan Pusat Statistik Kota Pangkalpinang, Pangkal Pinang Dalam Angka Tahun 2017.
Badan Pusat Statistik Kota Pangkalpinang, Pangkal Pinang Dalam Angka Tahun 2018.
Badan Pusat Statistik Kota Pangkalpinang, Pangkal Pinang Dalam Angka Tahun 2021.
Kuncoro, M. (2010). Masalah, Kebijakan, dan Politik Ekonomika Pembangunan. Erlangga.
Maipita, I. and F. (2014). Mengukur Kemiskinan & Distribusi Pendapatan. UPP STIM YKPN. http://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/19488
Mok, T. Y., Gan, C., & Sanyal, A. (2007). The determinants of urban household poverty in Malaysia. MODSIM07 - Land, Water and Environmental Management: Integrated Systems for Sustainability, Proceedings, September 2014, 1124–1130. https://doi.org/10.3844/jssp.2007.190.196
Nazara, S. (2010). Informal Economy in Indonesia: Size, Composition, dan Evolution. In International Labour Organization. http://www.ilo.org/wcmsp5/groups/public/---asia/---ro-bangkok/---ilo-jakarta/documents/publication/wcms_145402.pdf
Noeraini, A. A. (2013). Ekonomi Informal Di Indonesia, Suatu Tinjauan Pustaka. Fakultas Ekonomi Universitas Padjadjaran.
Ravallion, M. (2007). Urban poverty. Finance and Development, 44(3), 15–17. https://doi.org/10.4324/9781849772006-8
Rangkuti, F. (2016). Teknik Membedah Kasus Bisnis Analisis SWOT (22nd ed.). Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama
Saenong, Z. (2016). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kemiskinan Rumah Tangga di Kota Kendari Tahun 2014. Jurnal Progres Ekonomi Pembangunan, I.
Sekaren, U & Bougie, R. (2010). Research Methods for Business: A Skill Building Approach. London: John Wiley and sons, inc.
Stephen, T. M. P. & S. (2006). Pembangunan Ekonomi (9th ed.). Erlangga.
Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: CV Alfabeta.
Sukirno, S. (2004). Makro Ekonomi Teori Pengantar (III). PT Raja Grafindo Persada.
Suwandi. (2015). Desentralisasi Fiskal dan Dampaknya terhadap Pertumbuhan Ekon, Penyerapan Tenaga Kerja, Kemiskinan, dan Kesejahteraan di Kabupaten/ Kota Induk Provinsi Papua. CV Budi Utama.
Zhukof, Y. (2010). Spatial Autocorrelation, IQQS. Harvard University
Copyright (c) 2022 Marlina Marlina, Nurwasya Nurwasya, Devi Valeriani, Ayu Wulandari
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Authors who publish journals in Equity: Jurnal Ekonomi agrees with the following conditions:
1. Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
2. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
3. Every publication (printed/electronic) are open access for educational purposes, research, and library. Other than the aims mentioned above, the editorial board is not responsible for copyright violation.