ANALISIS EKONOMI SEKTOR UNGGULAN DI KABUPATEN BANGKA SELATAN TAHUN 2018
Abstract
Dalam suatu pemerintahan maupun daerah tidak akan terlepas dari kegiatan ekonomi dan pembangunan daerah. Untuk meningkatkan pertumbuhan dan pembangunan ekonomi secara opimal maka diperlukan suatu gambaran yang dapat memperlihatkan keterkaitan yang terjadi pada setiap sektor ekonomi, identifikasi sektor unggulan. Tujuan penelitian yaitu untuk menentukan dan menganalisis sektor unggulan di Bangka Selatan dalam memfokuskan pembangunan daerah agar dapat bersaing di perekonomian nasional. penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan menggunakan metode Loqation Quotient (LQ). Hasil penelitian menyimpulkan bahwa dari 17 sektor yang ada di Kabupaten Bangka Selatan terdapat 2 sektor yang merupakan sektor potensi dengan memiliki nilai rata-rata LQ di atas 1 yaitu sektor pertambangan dan penggalian sebesar (2,01) serta sektor pertanian, kehutanan dan perikanan sebesar (1,98).Hal ini mengidentifikasikan bahwa kedua sektor tersebut merupakan sektor yang dapat dikembangkan dalam rangka meningkatkan Pendapatan Domenstik Regional Bruto di Kabupaten Bangka Selatan
Downloads
Copyright (c) 2019 Herpin Susanto
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Authors who publish journals in Equity: Jurnal Ekonomi agrees with the following conditions:
1. Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
2. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
3. Every publication (printed/electronic) are open access for educational purposes, research, and library. Other than the aims mentioned above, the editorial board is not responsible for copyright violation.